1. Klasifikasi;
Regnum : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio : Angiospermae
Classis : Mocotyledoneae
Ordo : Spathifloreae
Familia : Araceae
Genus : Spathiphyllum
Species : Spathiphyllum
clevelandii Schott.
2.
Deskripsi
Table Deskripsi S. clevelandii
ORGAN
|
DESKRIPSI
|
1.Akar
a. Sistem Perakaran
b. Akar Terspesialisasi
|
Sistem akar serabut
Umbi akar
|
2. Batang
a. Jenis Batang
b. Bentuk Batang
c. Permukaan Batang
d. Warna Batang Muda
e. Warna Btatang Tua
f. Habitus
g. Arah Tumbuh Batang
|
Jelas berbatang (planta caulis)
Bulat (teres)
Licin (laevis)
Hijau muda
Hijau tua
Herbaceus
Tegak (erectus)
|
3. Daun
a. Tipe Daun
b. Kelengkapan Daun
c. Bangun Daun (Circumstriptio)
d. Ujung Daun (Apex Folli)
e. Pangkal Daun (Basis Foli)
f. Tulang Daun (Nervus)
g. Tepi Daun (Margo Folli)
h. Pelipatan Daun (Ptyxis)
i. Tata Letak Daun (Filotaxis)
j. Roset (Ya/Tidak)
|
Daun tunggal
Daun lengkap
Bulat memanjang (oblongus)
Meruncing (Acuminatus)
Tumpul
Menyirip
Rata (Integer)
Menggulung
Tersebar
Ya (Roset batang)
|
4. Bunga
a. Tipe Bunga
b. Tipe Bunga Majemuk
c. Kelengkapan Bunga
d. Jenis Kelamin Bunga
e. Monodelphous/Diadelphous/
Polidelphous
g. Benang
Sari (Stamen)
Jumlah Benang Sari
Kepala Sari (Anthera)
h. Bakal
Buah
Ruang Bakal Buah
Tata Letak Biji (Ovulum)
Kepala Putik (Stigma)
|
Bunga majemuk
Bunga majemuk
berbentuk tongkol
Spatha
Bunga banci
Monodelphous
2,4,8
2 ruang
1-banyak ruang
Axillaris atau apical
Bulat
|
3.
Pembahasan
a.
Akar
Menurut literature sistem perakaran
tumbuhan Spathiphyllum clevelandii Schott.,
ini adalah sistem perakaran serabut, dimana akar lembaga berkembang sama besar
dengan akar tambahan membentuk sekumpulan akar dengan ukuran yang sama besar. Pada
akar juga dilengkapi umbi sebagai modifikasi dari pada akar. Akar tumbuhan ini
juga mempunyai umbi akar. (Des, 2006).
Struktur
anatomi akar Spathiphyllum clevelandii Schott.
Terdiri dari: tudung akar pada ujung akar, epidermis, eksodermis, endodermis, korteks,
perisikel, protoxilem, metaxilem dan floem. Berkas pembuluh pada tumbuhan Spathiphyllum clevelandii Schott. terlihat
tidak teratur, sama halnya dengan berkas pembuluh pada monokotil lainnya. Berkas
pembuluh terdiri dari xylem yaitu suatu alat transportasi yang digunakan untuk
mengangkut sari makanan dan unsur hara dari tanah keseluruh tubuh tumbuhan dan
floem yaitu berkas yang berfungsi sebagai pengangkut hasil fotosintesis dari
daun keseluruh tubuh tumbuhan. (Hidayat, 1995).
b.
Batang
Habitus
atau perawakan batang tumbuhan
Spathiphyllum clevelandii Schott. adalah herbaceus dengan ciri yang
terlihat jelas berbatang (planta caulis)yaitu
batang bulat (teres). Ketika muda
batangnya berwarna hijau muda, sedangkan pada daun tua berwarna hijau tua. Permukaan
batang adalah licin (laevis), dengan
arah tumbuh batang tegak (erectus). Ketika
dilukai batang akan mengeluarkan getah seperti susu. (Des, 2006).
c.
Daun
Daun
dengan daun tunggal yang berwarna hijau dengan filotaksis tersebar. Terlihat
daun memiliki permukaan yang luas dengan panjang daun 30cm dan lebar 8cm. Berdasarkan
kelengkapan bagian-bagiannya,tumbuhan ini merupakan daun lengkap yang memiliki
helaian daun (lamina),tangkai daun (petioles),dan pelebah daun (vagina). Bangun daun adalah bulat
memanjang(oblongus). Ujung daun
adalah meruncing (acuminatus), dengan
pangkal daun tumpul (obtuse). Tepi
helaian daun adalah rata (integer). Permukaan
daun adalah licin (laevis). Pertulangan
daun Spathiphyllum clevelandii Schott.
adalah menyirip. (Des,2006).
d.
Bunga
Tipe
bunga tumbuhan ini adalah bunga majemuk berbentuk tongkol. Tumbuhan ini tidak
memiliki perhiasan bunga, baik corolla
maupun calyx sehingga digolongkan
sebagai bunga telanjang (flos nudus).
Susunan bunga tongkol disebut spadix yang
dilengkapi pelindung yang disebut
spatha, yaitu pelindung bunga yang berbentuk elastis yang melindungi bunga
tongkol. Spatha memiliki ujung meruncing
dengan pangkal yang tumpul. Di dalam spatha itulah terdapat bunga yang banyak. Bunga
betina terlihat seperti tonjolan-tonjolan kecil, sedangkan bunga jantan
tersebar diantara bunga betina. Buah Spathiphyllum
clevelandii Schott. ini berupa buah berry.
e.
Taksonomi
Tumbuhan
ini termasuk ke dalam Divisio Spermatophyta
karena memiliki biji sebagai alat perkembangbiakan. Tumbuhan ini termasuk ke
dalam Subdivisio Angiospermae karena memiliki ciri khas Macrosporophyl(daun
buah) membentuk badan yang disebut putik dengan bakal biji di dalamnya sehingga
disebut tumbuhan dengan bakal biji tertutup.
Tumbuhan
ini termasuk ke dalam classis Monocotyledoneae karena bijinya berkeping
satu,akar dan bukunya jelas membentuk roset akar dan sistem perakaran adalah
serabut.
Tumbuhan
ini termasuk ke dalam Ordo Spathiflorae karena memiliki ciri khas yaitu bunga
majemuk berbentuk tongkol (spadix)
yang dilindungi oleh daun pelindung bunga yang disebut spatha.
Tumbuhan ini termasuk ke dalam Familia Araceae
karena memiliki umbi, batang memiliki idioblas yang berisi latisifer sehingga
menghasilkan getah seperti susu serta bunga tereduksi menjadi bagian-bagian
kecil yang tersusun dalam tongkol. (Tjitrosoepomo,1993)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar